Pada kopi dan cerita hari ini:
tentang seorang lelaki dengan kaos
dan celana hitam yang asik berjalan kaki.
Sesekali Ia menghisap tembakau
yang ditenteng manis di jari kanannya.
Ada juga buku yang selalu Ia bawa
walau sama sekali
jarang Ia baca di waktu senja.
Matahari terbit dan terbenam seperti biasa.
Ada sesekali angin bernyanyi, dan daun-daun menari
mengikuti alur nyanyiannya.
Pada batang pohon
seekor burung bertanya pada Ayahnya
"Ayah, apakah aku tidak bisa menjadi manusia?
Aku berharap suatu hari aku berubah menjadi
manusia yang gagah dan menguasai bumi kita"
Lalu Ayahnya menjawab
"Janganlah sesekali kau nak, menjadi manusia.
Lihatlah tetangga kita, ia sering dipermainkan
seperti layaknya boneka dengan luarbiasa.
Lagian, manusia itu takpernah tahu siapa Penciptanya"
Kemudian perbincangan antara burung dan ayahnya,
dipadamkan oleh lemparan batu kerikil
dari sebuah rumah dimana mereka riuh bersama:
Seorang lelaki dengan kaos dan celana hitam
yang sedang gurau menyeduh kopinya.
No comments:
Post a Comment