#Pakpolisiblog #Day13
Entah, aku mulai bingung dengan sikapmu yang seperti itu. Kadang aku ingin mengulang waktu dimana bunga-bunga tumbuh semerbak harumnya di wajahmu, senyumu yang lebar itu, kadang membuatku lupa oleh beban yang aku pikul beberapa waktu lalu.
Tapi perasaan seperti itu kini telah pudar. Kita telah saling kenal, dan kau, hanya menjadi bayang-bayang. Seperti layangan, yang diterbangkan, di tarik ulur oleh kanak-kanak, dan mereka tertawa. Menangis. Bersaing antara satu pemain dengan pemain lainnya.
Hanya begitu saja. Aku ingin perasaan seperti dulu datang dan tumbuh di ladang hati kita. Sekat dinding antara jarak menjadi faktor utama penyebab suasana menjadi kacau balau, porak poranda, hancur seperti bangunan habis terserang gempa.
Aku takkan memainkan layang-layang di tengah terik panasnya siang.
No comments:
Post a Comment