Alwan Brilian
August 6, 2013
Jendela Kamar
Tertutup erat oleh sedu.
Pagi, siang, jua malam
Tiap kali diurai
suram dipandang.
Jendela kamarku, kusam.
Debu beterbangan
Rak sekitar,
ikut kusam jua
Pagi itu mulai ku bersihkan
noda yang mengganjal
di jendela kamar.
No comments:
Post a Comment
Newer Post
Older Post
Home
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment